Universitas Diponegoro (Undip) akan memperluas kerjasamanya dengan beberapa perguruan tinggi (PT) di dua negara Eropa, yakni Belanda dan Perancis. Rombongan yang dipimpin Rektor Undip Prof Sudharto P Hadi PhD dan didampingi Pembantu Rektor Bidang Kerjasama Prof Sultana PhD, serta dari Fakultas Kedokteran dan Fakultas Hukum akan melakukan kunjungan pada 7-12 September 2011 ke dua negara itu.
Rektor Undip Prof Sudharto P Hadi mengatakan, di Belanda pihaknya akan menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Redbound University di Nijmegen untuk bidang kedokteran. Sedangkan, di Erasmus Mundus University di Rotterdam, Undip akan melakukan perpanjangan kerjasama untuk bidang kedokteran dan hukum.
"Selain menjalin kerjasama dengan penandatanganan MoU, saya juga akan memberikan kuliah umum dengan topik The Development of Environmental Policy in Indonesia. Inti dari kuliah umum itu adalah tentang perkembangan kebijakan pengelolaan lingkungan di Indonesia sejak diadopsinya pembangunan berkelanjutan sebagai paradigma pembangunan pada awal tahun 1980 an sampai dengan diberlakukanya Undang-Undang no 32 tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup (UU PPLH) yang mengatur tentang pendekatan ekosistem seperti eco-region," jelasnya, Minggu (4/9).
Adapun, setelah dari Belanda rombongan akan bertolak ke Perancis untuk melakukan hal yang sama, yakni menandatangani nota kesepahaman dengan Universite De Poiters. Kerjasama itu mencakup, pertukaran mahasiswa dan dosen, penelitian bersama, penyelenggaraan seminar, lokakarya, pelatihan, penyelenggaraan program Master bidang Kedokteran dan kerjasama pembimbingan.
"Bidang kerjasama ini akan ditindaklanjuti dengan detail kegiatan yang dituangkan dalam Rencana Operasional (Plan of Operation) kedua pihak," tandas Sudharto.
Rektor Undip Prof Sudharto P Hadi mengatakan, di Belanda pihaknya akan menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Redbound University di Nijmegen untuk bidang kedokteran. Sedangkan, di Erasmus Mundus University di Rotterdam, Undip akan melakukan perpanjangan kerjasama untuk bidang kedokteran dan hukum.
"Selain menjalin kerjasama dengan penandatanganan MoU, saya juga akan memberikan kuliah umum dengan topik The Development of Environmental Policy in Indonesia. Inti dari kuliah umum itu adalah tentang perkembangan kebijakan pengelolaan lingkungan di Indonesia sejak diadopsinya pembangunan berkelanjutan sebagai paradigma pembangunan pada awal tahun 1980 an sampai dengan diberlakukanya Undang-Undang no 32 tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup (UU PPLH) yang mengatur tentang pendekatan ekosistem seperti eco-region," jelasnya, Minggu (4/9).
Adapun, setelah dari Belanda rombongan akan bertolak ke Perancis untuk melakukan hal yang sama, yakni menandatangani nota kesepahaman dengan Universite De Poiters. Kerjasama itu mencakup, pertukaran mahasiswa dan dosen, penelitian bersama, penyelenggaraan seminar, lokakarya, pelatihan, penyelenggaraan program Master bidang Kedokteran dan kerjasama pembimbingan.
"Bidang kerjasama ini akan ditindaklanjuti dengan detail kegiatan yang dituangkan dalam Rencana Operasional (Plan of Operation) kedua pihak," tandas Sudharto.
0 comments
Post a Comment